Nama : Septia Dwiyanti
Kelas : 1EB10
NPM : 26211680
MASALAH POKOK PEREKONOMIAN INDONESIA
1. Pengangguran
Definisi Pengangguran
Pengangguran atau tuna karya adalah istilah untuk
orang yang tidak bekerja sama sekali, sedang mencari kerja, bekerja
kurang dari dua hari selama seminggu, atau seseorang yang sedang
berusaha mendapatkan pekerjaan yang layak.
Jenis-jenis Pengangguran
- Pengangguran friksional (frictional unemployment) adalah pengangguran yang sifatnya sementara yang disebabkan adanya kendala waktu, informasi dan kondisi geografis antara pelamar kerja dengan pembuka lamaran pekerja penganggur yang mencari lapangan pekerjaan tidak mampu memenuhi persyaratan yang ditentukan pembuka lapangan kerja.
- Pengangguran konjungtural (cycle unemployment) adalah pengangguran yang diakibatkan oleh perubahan gelombang (naik-turunnya) kehidupan perekonomian/siklus ekonomi.
- Pengangguran struktural (structural unemployment) adalah pengangguran yang diakibatkan oleh perubahan struktur ekonomi dan corak ekonomi dalam jangka panjang.
- Pengangguran musiman (seasonal Unemployment) adalah keadaan menganggur karena adanya fluktuasi kegiaan ekonomi jangka pendek yang menyebabkan seseorang harus nganggur
- Pengangguran siklikal adalah pengangguran yang menganggur akibat imbas naik turun siklus ekonomi sehingga permintaan tenaga kerja lebih rendah daripada penawaran kerja.
- Pengangguran teknologi adalah pengangguran yang terjadi akibat perubahan atau penggantian tenaga manusia menjadi tenaga mesin-mesin.
- Pengangguran siklus adalah pengangguran yang diakibatkan oleh menurunnya kegiatan perekonomian karena terjadi resesi. Pengangguran siklus disebabkan oleh kurangnya permintaan masyarakat (aggrerate demand).
Ciri-ciri Pengangguran
- Tidak sedang melakukan atau menunggu suatu pekerjaan.
- Orang yang masuk dalam angkatan kerja (15 sampai 64 tahun) yang sedang mencari pekerjaan dan belum mendapatkannya.
- Tidak memiliki penghasilan tetap dalam jangka waktu tertentu.
Penyebab Terjadinya Pengagguran
- Penduduk yang relatif banyak
- Pendidikan dan keterampilan yang rendah
- Angkatan kerja tidak dapat memenuhi persyaratan yang diminta dunia kerja
- Teknologi yang semakin modern
- Pengusaha yang selalu mengejar keuntungan dengan cara melakukan penghematan-penghematan
- Penerapan rasionalisasi
- Adanya lapangan kerja yang dengan dipengaruhi musim
- Ketidakstabilan perekonomian, politik dan keamanan suatu negara
2. Inflasi
Definisi Inflasi
Inflasi adalah suatu proses meningkatnya
harga-harga secara umum dan terus-menerus (kontinu) berkaitan dengan
mekanisme pasar yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain : konsumsi masyarakat yang meningkat, berlebihnya likuiditas di pasar
yang memicu konsumsi atau bahkan spekulasi, sampai termasuk juga akibat
adanya ketidaklancaran distribusi barang.
Penyebab Terjadinya Inflasi
- Tarikan permintaan (kelebihan likuiditas/uang/alat tukar) yang dipengaruhi dari peran negara dalam kebijakan moneter (Bank Sentral)
- Desakan(tekanan) produksi dan/atau distribusi (kurangnya produksi (product or service) dan/atau juga termasuk kurangnya distribusi) yang dipengaruhi dari peran negara dalam kebijakan eksekutor yang dalam hal ini dipegang oleh Pemerintah (Government) seperti fiskal (perpajakan/pungutan/insentif/disinsentif), kebijakan pembangunan infrastruktur, regulasi, dll.
Sumber :
- http://tantitrisetianingsih.blogspot.com/2012/04/masalah-pokok-perekonomian-indonesia.html
- http://arifardhan.blogspot.com/2012/04/masalah-pokok-perekonomian-indonesia.html
- http://elearning.gunadarma.ac.id/docmodul/perekonomian_indonesia/bab8-masalah-pokok-perekonomian_indonesia.pdf
Tidak ada komentar:
Posting Komentar