Selasa, 11 November 2014

Etika dalam Akuntansi Keuangan dan Akuntansi Manajemen

Nama  : Septia Dwiyanti
NPM    : 26211680
Kelas   : 4EB11

Etika dalam Akuntansi Keuangan dan
Akuntansi Manajemen

1. Tanggung Jawab Akuntan Keuangan dan Akuntan Manajemen
Akuntansi keuangan dan akuntansi manajemen merupakan sebuah bidang yang sangat berpengaruh terhadap kehidupan sehari-hari. Akuntansi keuangan merupakan bagian akuntansi yang menyangkut dengan laporan keuangan yang disajikan untuk pihak ekternal, seperti pemegang saham, invenstor, kreditor, dll. Sedangkan untuk akuntansi manajemen lebih berfokus pada pengambilan keputusan yang hendak dicapai dimasa yang akan datang dan hasilnya untuk pihak internal, seperti pimpinan perusahaan, karyawan, dll.

2. Competence, Confidentiality, Integrity and Objectivity of Management Accountant
a. Competence (Kompetensi)
Tanggung jawabnya, yaitu:
Mempertahankan tingkat kompetensi profesional yang sesuai oleh pembangunan berkelanjutan pengetahuan dan keterampilan
Malakukan tugas profesional sesuai dengan hukum, peraturan, dan standar teknis yang berlaku
Menyiapkan laporn yang lengkap dan jelas, rekomendasi setelah analisis yang relevan dan dapat diandalkan

b. Confidentiality (Kerahasiaan)
Tanggung jawabnya, yaitu:
Menahan diri untuk tidak meengungkapkan informi rahasian kecuali bila diizinkan (untuk hukum wajib melakukannya)
Menahan diri untuk tidak menggunakan informasi yang diperoleh untuk mengambil keuntungan secara pribadi maupun pihak lain.

c. Integrity (Kejujuran)
Tanggung jawabnya, yaitu:
Menolak hadiah, bantuan yang akan mempengaruhi profesi
Menahan diri untuk tidak terlibat dari kegiatan apapun yang dapat merugikan profesinya
Menahan diri untuk tidak mendukung aktivitas tertentu yang dapat mendiskreditkan profesinya
dll

d. Objectivity (Objektivitas)
Tanggung jawabnya, yaitu:
Mengkomunikasikan informasi secara adil dan objektif
Mengungkapkan secara penuh informasi yang relevan

3. Whistle Blowing
Whistle Blowing merupakan suatu tindakan yang dilakukan seorang/kelompok untuk membocorkan informasi yang diperolahnya kepada pihak lain. Whistle blowing dibagi menjadi dua macam, yiatu
  • Whistle Blowing Internal, dan
  • Whistle Blowing Eksternal

4. Creative Accounting
Creative accounting adalah sebuah proses dimana seorang/kelompok yang menggunakan pikirannya, idenya, pemahaman pengetahuan tentang akuntansi untuk memanipulasi data laporan keuangan untuk mengambil keuntungan baik untuk pribadi/pihak lain.

5. Fraud Accounting
Fraud adalah suatu bentuk tindakan yang melawan hukum yang dilakukan oleh seorang/kelompok untuk mengambil keuntungan baik untuk pribadi atau pihak lain. Fraud accounting dibagi menjadi 2, yaitu:
  • Salah saji yang timbul karena kecurangan pelaporan keuangan, dan
  • Salah saji yang berupa penyalahgunaan aktiva

6. Fraud Auditing
Suatu bentuk upaya untuk mendeteksi adanya kecurangan terhadap transaksi-transaksi komersial. Untuk itu diperlukan keterampilan auditor yang terlatih dan kriminal investigator.

Kesimpulan:
Etika dalam akuntansi keuangan dan akuntansi manajemen dapat dijumpai pada kehidupan sehari-hari. Untuk profesi akuntan diperlukan sikap kejujuran yang tinggi, menjaga rahasia, memiliki kompetensi yang mumpuni. Contoh kasus yang terjadi setidaknya pada penelitian COSO menelaah hampir 350 kasus kecurangan pelaporan keuangan yang terjadi di AS yang diselidiki oleh SEC.



Sumber:
http://www.academia.edu/7321264/Etika_Dalam_Akuntansi_Keuangan_Dan_Akuntansi_Menejemen
taufiqrachmanug25.blogspot.com/2012/12/etika-dalam-akuntansi-keuangan-dan.html
www.coursehero.com/file/10024178/Akuntansi-Keuangan-dan-Akuntansi-Menejemen/
http://madewahyudisubrata.blogspot.com/2014/01/etika-dalam-akuntansi-keuangan-dan.html
http://henisari.blogspot.com/2013/11/etika-dalam-akuntansi-keuangan-dan.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar